Postingan
Menampilkan postingan dari 2015
Mencari Cinta di Surya Kencana (2): Kandang Badak
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Oleh
Taufiq Akbar
-
Setelah shalat subuh kami langsung memastikan kelengkapan barang-barang. Saya beli air mineral di warung Mang Idi. Setelah itu langsung sarapan yang menunya mirip menu makan siang. Biar kuat nanjak. Setelah semuanya beres, Bismillah, kami siap berangkat. Keluar dari markas Mang Idi , ternyata Mang Idi, yang punya warung sudah berdiri di depan kami. Laki-laki tua itu masih menggunakan pakaian yang digunakan ketika shalat subuh tadi. Bawahan sarung, atasan baju koko, peci hitam di kepala, dan surban membungkus punggung dan kedua pundaknya. Tiba-tiba beliau menyalami kami satu persatu sambil mengucapkan beberapa kalimat, kurang lebih seperti ini: "Selamat jalan, hati-hati di perjalanan. Semoga kembali dengan selamat!" Setelah mendengar kata-kata dari Mang Idi tersebut, saya mulai merasa bahwa perjalanan ini semakin tampak sakral, menantang, penuh bahaya. Setelah semua bersalaman dengan Mang Idi, kami semua berkumpul membuat lingkaran, dan berdoa. Seri
Mencari Cinta di Surya Kencana (1): Saung Mang Idi
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Oleh
Taufiq Akbar
-
Setelah terakhir kali naek gunung pada tahun 2012 ke gunung Salak, akhirnya pada tahun ini bisa naek lagi. kali ini tujuannya adalah Gunung Gede pangrango, Jawa Barat. Alhamdulillah perjalanan memuaskan. Dimulai dari rencana dadakan dengan teman-teman kerja, dilanjutkan dengan rasa antusias dan rasa rindu pada alam liar. Setelah mempersiapkan perlengkapan, ransel 70 Liter, kupluk, sarung tangan, jacket (punya sendiri), tenda (sewa 40ribu rupiah perhari), matras, sepatu gunung, head lamp (pinjam dari teman pendaki). Adapun nesting, kompor dll. ada teman yang bawa. Akhirnya fix pada hari Jumat, 5 Juni, setelah seharian sibuk rapat di tempat kerja. Jam 20.30 kami berempat (Saya, Arifin, Tedi, dan Toni) dengan backpack masing-masing seakan ingin "kabur" dari rutinitas dan langsung memaksa supir taksi yang lagi begong di seberang jalan Ciater, Serpong untuk memutar arah ke arah kami dan selanjutnya menuju pintu tol ke arah terminal bus Kampung Rambutan. Setelah sampai Kampung
The Dauntless October: Pengangguran dan segala ceritanya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Oleh
Taufiq Akbar
-
Melanjutkan cerita kemarin tentang kesibukan gue (lebih tepatnya kesoksibukan gue), - di postingan kali ini dengan kata ganti 'gue'- kemarin udah ditulis tentang proses penulisan buku #ArabicFirstID yang belum terbit sampe hari ini. Hari ini gue mau tulis tentang hal lain lagi yang gak penting-penting amat buat dibaca sebenarnya, :) The Dauntless October: Pengangguran in Action. Selama bulan oktober 2014, gue banyak melakukan hal-hal yang berani. Memang perlu diketahui selama tahun 2014 gue banyak melakukan hal-hal berani, hal-hal baru yang belum gue lakukan sebelumnya, penuh dengan harapan, obsesi dan angan-angan (baca: nganggur). #khanmaen Jadi gini, gue sidang skripsi bulan Agustus 2013 (bulan puasa) dan wisuda pada bulan Desembernya. Pada awal September (setelah lebaran) gue mulai mengajar paruh waktu di sebuah lembaga berbasis komunitas di Cinere, Depok (sekarang pindah ke Ciganjur, Jagakarsa – Jaksel). Setelah kerja di sana gue tidak perlu bayar kos-ko
First Post in 2015 - about my unpublished book :)
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Oleh
Taufiq Akbar
-
!hola! el mundo! ahlan wa sahlan! bonjour! buenos dias! kawan-kawan, maafkan hamba yang malas ini! betapa berat rasanya membuka laptop - sambungin ke jaringan wifi - terus menulis blog. akhirnya pada pagi setengah siang ini hamba bisa menulis juga. anyway, banyak banget yang mau hamba ceritakan tentang perjalanan hidup hamba sejak beberapa bulan lalu. kalo tidak salah terakhir update tulisan sekitar oktober 2014 deh, dan sekarang ternyata sudah 11 maret 2015, omaigad! ya Allah ya Rabbi, it's means sudah setengah tahun gak nulis di blog tercintah ini. hehe oke oke..baik, ini adalah hal yang ingin hamba bicarakan: